Advertisement

TIPU DAYA SEORANG WANITA


Dulu ada seorang Bani Israel yang ahli ibadah & zuhud punya istri yang cantik, dia menyukainya & tergila – gila dengannya. Ketika dia keluar dia mengunci pintu rumahnya, ketika ia masuk ia pun membukanya. Kemudian
istrinya mencintai seorang pemuda.,

pemuda itu membuat kunci pintu rumahnya sehingga ia dapat masuk & keluar sekehendaknya sedangkan suaminya tidak tahu. kemudian hal itupun terasa pada suaminya, lalu suaminya bertanya: kok tingkah lakumu berubah & aku tidak tahu sebabnya, aku berharap engkau dapat bersumpah dihadapanku diatas gunung – gunung itu berada diluar madinah.

Barang siapa yang bersumpah diatasnya dia pasti akan celaka bila ia berdusta. Istrinya balik bertanya : hatimu merasa senang bila aku bersumpah dihadapanmu ? suaminya menjawab : ya.

lalu istrinya bertanya: kapan aku bersumpah dihadapanmu? Suaminya menjawab :besok, bila Allah berkehendak. Maka ketika suaminya keluar, dari samping datanglah seorang pemuda lalu perempuan tadi berkata pada pemuda tsb: suamiku bilang begini & begini, & aku berjanji akan bersumpah kepadanya diatas gunung besok.

pemuda tadi kemudian terbengong & tercengang, lalu perempuan tadi berkata: jangan susah, besok pakailah pakaian buruh, bawalah himar & taruhlah didepan pintu Madinah, nanti aku akan menyuruh suamiku untuk
mencari sewaan & bila nanti aku mengundangmu pasti suamiku akan menyewa himar milikmu maka bergegaslah & naikkanlah aku diatas himar itu pasti nanti saya akan apa yang benar dalam sumpahku, lalu pemuda tadi berkata : baik. & pemuda itu melakukan apa yang di perintahkan terhadapnya.
maka ketika suaminya mengajak untuk bersumpah, ia berkata : Mas saya tidak kuat jalan sampai kegunung carikan aku kendaraan ya, suaminya berkata :

keluarlah bersamaku mungkin aku akan menemukan himar yang dapat aku sewa untukmu. Lalu suaminya keluar dari rumah tiba – tiba ada pemuda berdiri didepan pintu. Lalu istrinya memanggil : hai tukang sewa , apakah engkau menyewakan himarmu seharga setengah dirham yang dapat membawaku kegunung?

Laki – laki tadi menjawab: ya. Lalu laki – laki itu menaikkannya kemudian menjalankan himarnya, setelah sampai kegunung. Perempuan itu berkata:  turunkan aku, ketika laki – laki tadi hendak menurunkannya ia menjatuhkan
dirinya diatas bumi tanpa busana lalu terbukalah aurotnya, lalu ia mencaci pemuda itu. Pemuda itu berkata : demi Allah aku tak berbuat dosa. Lalu perempuan itu berdiri & melangkah menuju kegunung & bersumpah : bahwa
tidak ada yang melihat aurotku kecuali suami & pemuda itu, setelah itu gunungpun bergetar dengan hebat & dia terlempar dari tempatnya.

Post a Comment

0 Comments